TARAKAN – Keberadaan guru mengaji merupakan hal yang sangat penting dalam memajukan pendidikan Al Quran, apalagi bila dikaitkan dengan upaya pembangunan manusia yang saat ini sedang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Tarakan.
Hal ini disampaikan Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes., di hadapan para guru mengaji kala membuka Penataran Paket A dan B Metodologi Iqro dan Tadarrus Bittartil bagi guru mengaji pada Sabtu, 8 Januari 2022, di Aula Masjid Baitul Izzah.
Guru mengaji pun, diterangkan Wali Kota, harus mampu menyesuaikan dengan metode yang sesuai dengan kebutuhan zaman. Pemenuhan kebutuhan akan guru mengaji yang terstandardisasi sangat diperlukan.
“Guru mengaji merupakan adalah orang-orang pilihan dan Ilmunya harus dimanfaatkan untuk kepentingan umat,” ujarnya seraya mengajak para guru mengaji untuk terus meningkatkan kompetensi dan mampu memanfaatkan teknologi.
Sejalan dengan itu ia mengapresiasi upaya Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Al-Quran Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA-BKPRMI) Kota Tarakan sebagai lembaga yang selama ini telah melakukan pembinaan dan standardisasi bagi guru mengaji yang ada di Kota Tarakan.
Usai kegiatan, Wali Kota didampingi oleh Badan Pengelola Masjid Baitul Izzah berkesempatan untuk meninjau taman bermain anak yang berlokasi di Halaman Masjid. Tampak dari pengamatan, fasilitas tersebut telah dimanfaatkan masyarakat dan diharapkan dapat menjadi salah satu nilai tambah bagi Masjid Baitul Izzah sebagai pusat kegiatan ummat.(*)