kaltarastories.com, Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina, sukses mencatatkan kinerja pengeboran sumur eksplorasi sepanjang semester I tahun 2022 mencapai 7 sumur dengan status selesai dan 7 sumur on going.
Direktur Eksplorasi Subholding Upstream, Medy Kurniawan, menjelaskan, “Eksplorasi masif agresif yang ditunjukkan Subholding Upstream Pertamina dilakukan di Sungai Gelam Timur-1 (SGET-001), Wilela-1, GQX-1 dan Manpatu-1X yang berhasil menemukan sumber daya migas yang tersebar di Regional Sumatera, Jawa dan Kalimantan Subholding Upstream,” terang Medy.
Adapun Subholding Upstream Pertamina juga sedang melakukan pengeboran sumur eksplorasi R-2, SRT-1, Bajakah -001, Phoenix-1, TDE C-1X LSW, Kolibiri-001 dan Markisa-001 dengan rencana sepanjang 2022 akan dilakukan pengeboran sumur eksplorasi sebanyak 29 sumur yang tersebar di seluruh regional dibawah naungan Subholding Upstream
Subholding Upstream Pertamina sebagai perusahaan hulu migas nasional terbesar di Indonesia memiliki tiga strategi inisiatif dalam eksplorasi yang merupakan kunci dari keberlanjutan bisnis hulu migas.
‘’Tiga strategi inisiatif dalam eksplorasi antara lain berupa aset WK eksisting dimana kontribusi eksplorasi dibutuhkan dalam mempertahankan dan meningkatkan produksi migas eksisting. Selanjutnya strategi New Ventures dimana Subholding Upstream Pertamina mencari potensi eksplorasi yang baru. Terakhir, strategi partnership untuk sharing risk & cost serta technology & knowledge transfer melalui akselerasi proses kerjasama dan joint bidding domestic serta luar negeri,’’ tambah Medy.
Saat ini, PHE sebagai Subholding Upstream Pertamina telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) sebagai partisipan/member sejak 16 Juni 2022. PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari United Nation Global Compact (UNGC) dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek Environmental, Social, Governance (ESG).
Subholding Upstream Pertamina berkomitmen untuk meningkatkan kinerja ekselen mencapai visi menjadi perusahaan minyak kelas dunia. Subholding Upstream Pertamina memiliki strategi upaya peningkatan kinerja hulu migas dengan berbagai kebijakan sebagai rangkaian dari upaya transformasi menuju ketahanan energi nasional, salah satunya melalui eksplorasi di wilayah kerja (WK) yang dimiliki Pertamina dilakukan secara masif dan agresif untuk menemukan sumber daya baru sebagai upaya mempertahankan produksi.(*/ks)