Tarakan – Kepolisian Resort Tarakan menggelar Pengamanan Aksi Demonstrasi/Unjuk Rasa Aliansi Mahasiswa Tarakan dan Petani Tambak Kota Tarakan, Rabu (02/11/2022).
Bertempat di depan Hutan Mangrove Kota Tarakan Provinsi Kalimantan Utara, pengunjuk rasa yang diikuti kurang lebih 1200 orang yang tergabung dari mahasiswa dan petani tambak mulai berkumpul. Titik kumpul massa demonstri/unjuk rasa di Stadion “Datu Adil” Tarakan yang kemudian bergerak menuju Jalan Gajah Mada depan hutan Mangrove Tarakan.
Berdasarkan informasi dari koordinator lapangan yaitu Anjaswandi (Sekretaris BEM Universitas Borneo Tarakan), massa menuntut beberapa poin, di antaranya :
1. Meminta Pemerintah Daerah untuk merealisasikan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan;
2. Mendesak pertanggungjawaban Pemerintah Provinsi Kaltara dan Pemerintah Kota Tarakan terkait ketidakstabilan harga udang windu di Kaltara;
3. Mendesak Pemerintah Provinsi Kaltara mengeluarkan Peraturan Gubernur dan Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur harga jual udang windu dan seluruh hasil sektor perikanan di Kaltara
Para pengunjuk rasa diterima langsung oleh Walikota Tarakan dr. Khairul M.Kes. dan Wakil Ketua DPRD Kota Tarakan Bapak Yulius Dinandus, S.T, M.H. Dan dari hasil audiensi antara Walikota dan para pengunjuk rasa, serta aspirasi massa demo/unras tersampaikan dan ditampung selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh Walikota Tarakan.
Selama kegiatan demonstrasi/unras, pengamanan dilakukan secara humanis sehingga kegiatan demonstrasi/unjuk rasa berakhir dengan aman dan kondusif, peserta demo/unras membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing dengan tertib.(hms)
