Tana Tidung – Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali memimpin rapat Pemantapan Forum Komunikasi CSR Kabupaten Tana Tidung, didampingi sekretaris daerah dan Kepala Bappeda Tana Tidung, di ruang pertemuan Hotel Galaxy Kota Tarakan, Sabtu (18/12).
Rapat Pemantapan Forum Komunikasi CSR tersebut merupakan wadah silaturahmi guna meningkatkan dan membangun komunikasi. Acara tersebut turut dihadiri oleh anggota DPRD, OPD terkait serta pihak perusahaan yang berinvestasi di wilayah Kabupaten Tana Tidung (KTT).
Diharapkan kerja sama yang baik antar pihak perusahaan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung yang ke depannya dapat mewujudkan percepatan peningkatan SDM, infrastruktur dan kelestarian lingkungan Tana Tidung.
“Dengan terbangunnya komunikasi yang baik antara pihak perusahaan dengan pemerintah tersebut maka diharapkan bantuan-bantuan dari CSR akan lebih terarah dan tepat sasaran,” jelas Bupati Ibrahim Ali.
“Saya menghadiri silaturahmi dengan perusahaan-perusahaan yang memiliki izin di Kabupaten Tana Tidung mendiskusikan CSR yang merupakan kewajiban perusahaan, agar lebih terarah dan linier dengan program bupati dan wakil bupati utamanya soal pendidikan, kesehatan, pembinaan atlet berprestasi dan lainnya,” lanjutnya.
Pemkab KTT berkomitmen mewujudkan iklim investasi yang baik dan kondusif terhadap pihak perusahaan dan berpesan agar pihak perusahaan memperhatikan masyarakat dan nilai-nilai sosial lingkungan di wilayah tempat kerjanya.
Lanjut Ibrahim Ali, melalui keberadaan program-program CSR dari perusahaan tersebut diharapkan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat. Namun bupati menegaskan Pemkab KTT tidak akan menerima bantuan CSR dalam bentuk uang, melainkan dalam bentuk program. Meliputi program pendidikan, kesehatan dan program sosial lainnya guna meghindri gejolak-gejolak yang akan muncul di tengah masyarakat.
Ibrahim berterimakasih kepada beberapa pihak perusahaan yang telah memberikan bantuannya seperti halnya bantuan penanganan Covid-19.
Perwakilan dari PT Sanjung Makmur mendukung penuh adanya Forum Komunikasi CSR tersebut agar bantuan-bantuan CSR yang diberikan perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di wilayah Kabupaten Tana Tidung kepada masyarakat bisa terarah dan lebih baik lagi.
“Saya menggunakan batik asli buatan Desa Sengkong dengan motif Belusu. Sekaligus memperkenalkan motif batik khas KTT kepada tamu yang hadir. Saya juga minta perusahaan harus memiliki kantor perwakilan di KTT, dan memakai UMKM pengrajin KTT seperti batik dan lainnya,” tutup Bupati.(*)
Sumber: Diskominfo KTT
Pemerintah Kabupaten Tana Tidung Memberikan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bagi 2.250 Pekerja Rentan
Tana Tidung, 9 September 2024 - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung untuk melindungi 2.250 masyarakat...