Bulungan, kaltarastories.com – Sebanyak 50 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Bulungan resmi dilantik Ketua KPU Bulungan pada Rabu, 4 Januari 2023 di Hotel Pangeran Khar.
Ketua KPU Bulungan, Lili Suryani mengatakan, usai pelantikan 50 orang PPK kembali ke wilayahnya di 10 kecamatan. Masing-masing kecamatan terdiri dari 5 orang PPK untuk melaksanakan pembentukan kesekretariatan.
“Setelah dilantik mereka ini langsung bekerja. Pulang ini mereka kita tugaskan membentuk sekretariat. Karena malam ini sampai besok jam 6 kita laksanakan bimbingan teknis,” ujar Lili.
Terkait pembentukan kesekretariatan, pihaknya meminta PPK untuk berkoordinasi dengan camat, polsek, tokoh masyarakat, kepala desa di wilayah kerjanya.
“Dalam mempersiapkan sekretariat, mereka harus siapkan sekretaris termasuk fasilitasnya. Tentu kita minta camat se Kabupaten Bulungan untuk memberikan dan membantu hal tersebut,” ucapnya.
PPK ini memiliki tugas untuk membantu kegiatan KPU, salah satu kegiatan yang paling dekat akan dilaksanakan adalah penerimaan proses atau seleksi badan Ad Hoc ditingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) atau ditingkat desa kelurahan.
“Kedua mereka juga akan membantu kita dalam proses verifikasi faktual dukungan terhadap DPD,” lanjutnya.
Setelah itu, kegiatan selanjutnya di tanggal 9 hingga 14 Januari 2023 melaksanakan seleksi tes tertulis PPS ditingkat kecamatan dan desa dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
“Jadi 81 desa kelurahan itu menggunakan CAT di 9 titik kecamatan kerja sama dengan SMP dan SMA yang memiliki laboratorium komputer. Kecuali, Kecamatan Peso Hilir itu ikut dengan Kecamatan Tanjung Palas Barat,” jelas Lili.
Lili mengatakan 50 orang PPK ini akan bekerja sampai pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, semua petugas ini nantinya hanya di evaluasi oleh KPU Bulungan tidak lagi melalui proses seleksi tapi evaluasi dari kinerja pemilu 2024 di Februari.
“Evaluasi ini penting, nanti bisa melaksanakan pilkada di 2024,” ucapnya. .(redks)