TANJUNG SELOR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara (Kaltara), Albertus Stefanus Marianus mengatakan pihaknya sebagai kontrol kerja eksekutif atau pemerintah tetap memberi koreksi atas seluruh kinerja Pemprov Kaltara.
Pembangunan di era Zainal Arifin Paliwang dan Yansen Tipa Padan juga dihadapkan pada banyak persoalan. Hal itu sebagaimana yang diungkapkan ketua DPRD Kaltara Albertus.
“Kita mengoreksi semuanya, namun yang jelas bahwa Kaltara bertumbuh. Kita mengalami proses yang lumayan hebat terkait musibah pandemi covid, setelah itu kita dihadapkan langsung agenda besar pemilu yang penuh dinamika politik, harapan kita tentu semua bisa berjalan kondusif terlebih dahulu,” ungkapnya pada akhir Oktober lalu.
Secara teknis, Albertus meminta pihak eksekutif menggiatkan lagi penerimaan dari potensi PAD yang besar. Sokongan PAD sangat diperlukan sebagai postur pendapatan untuk pembangunan Kaltara ke depannya.
“Kebutuhan semakin besar dan kita punya wilayah yang luas. Dengan lima kabupaten kota yang ada tentu tidak sepadan dengan anggaran cuma Rp 3,5 triliun, masih jauh dari harapan,” ungkapnya.
Albertus berpesan agar mitra kerjanya di eksekutif bisa senantiasa semangat memacu peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), meningkatkan penerimaan pajak daerah dan merealisasikan penerimaan potensi berbagai sumber pendapatan.
“SDM yang mumpuni dan pendapatan yang cukup akan mengantarkan Kaltara lebih baik, maju dan berkembang, sehingga program prioritas dari visi misi gubernur tercapai,” pungkasnya.(ikn)