Jalan dan Jembatan Amblas, Pendistribusian BBM ke Krayan Dialihkan

Kaltara Stories

Warga Krayan melakukan antrean BBM di Krayan Selatan (Foto: Istimewa)

Nunukan – Jalan dan jembatan penghubung antar Kecamatan di daratan tinggi Krayan amblas menyebabkan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) terpaksa dilakukan di luar Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU).

Camat Kryan Selatan, Oktavianus Ramli mengatakan, akibat banjir dan longsor yang melanda Krayan, pendistribusian BBM ikut terhambat. Jembatan penghubung Long Layu-Tang Laan yang harus dilalui untuk pendistribusian BBM oleh Pertamina ke SPBU Long Layu dan BBM PLN tidak bisa dilalui untuk dibawa ke SPBU Tang Laan.

“Kemarin itu BBM dari Krayan Induk dibawa ke Krayan Selatan, namun karena mobil yang membawa BBM kurang lebih 1 ton tersebut tidak bisa melintas untuk dibawa ke SPBU, jadi terpaksa pendistribusiannya dilakukan di dekat kantor camat,” jelas Oktavianus pada hari Selasa (17/7).

Ini dilakukan lantaran kondisi jembatan yang tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat maupun roda dua. “Jarak dari titik terakhir yang bisa dilalui oleh mobil pengangkut BBM ke titik SPBU itu kurang lebih 1 kilometer jaraknya,” jelasnya.

Oktavianus mengatakan jika pihak Pertamina terpaksa melakukan melakukan pendistribusian BBM ke masyarakat di luar SPBU.

“Kita dihubungi oleh pihak Pertamina kalau kendaraan mereka tidak bisa melintas, jadi kita sampaikan kepada masyarakat untuk mengantre BBM di dekat Kantor Camat,” ucapnya.

Terkait kondisi jalan dan jembatan yang rusak parah kecamatan telah melaporkan hal tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan pihak Kontraktor PUPR Provinsi Kaltara.

“Kondisinya sampai saat ini masih rusak, rencananya masyarakat akan gotong royong untuk membuat jembatan darurat untuk sementara,” tandasnya.(red/fr/ks)

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar