“Para pemain harus menjujung tinggi sportifitas, harus mampu menahan diri karena kalah dan menang adalah hal yang wajar dalam pertandingan,” Laura.
Nunukan, kaltarastories.com – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid membuka secara resmi Kejuaraan Open Tournament Futsal Smansa24 Cup 2. Dengan mangangkat Tema “Tunjukan Sportivitasmu, Nyalakan Potensimu, Pemuda Perbatasan Berani”, kegitan lomba ini digelar di Lapangan Futsal Akbar Jl. Fatahillah Nunukan, dengan di hadiri Wakil Ketua DPRD Prov. Kalimantan Utara dan juga selaku Ketua KORMI Nunukan H. Andi M. Akbar M. Djuarzah, Perwakilan dari KONI Nunukan, Dansubdenpom Nunukan, Perwakilan dari Dansatgas Pamtas 621/Mtg, serta Kepala Sekolah SMA N 1 Nunukan, Kamis (20/10).
Animo masyarakat Nunukan sangatlah tinggi dalam olah raga Futsal, hal ini dapat diketahui dalam setahun telah terselenggara beberapa kegiatan Turnamen yang serupa. Sehingga Alumni Smansa24 ini mengadakan kembali Turnamen Futsal Cup 2.
Turnamen Futsal Cup 2 ini diikuti sebanyak 28 tim dari total kuota 32 tim yang di targetkan dan akan berlangsung hingga tanggal 26 Oktober 2022 mendatang.
Sebelum membuka kegiatan tersebut Bupati Laura juga berkesempatan memberikan sambutannya.
Dalam sambutannya Bupati Laura atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan menyambut baik dan memberikan apresiasinya yang setinggi-tingginya untuk Smansa24.
“Ini merupakan kebanggan saya terhadap anak-anak muda di Kabupaten Nunukan karena sampai saat ini tidak henti-hentinya membuat acara ataupun lomba yang berhubungan dengan olah raga. Jadi olah raga ini memang salah satu yang penting juga menurut saya. Mungkin kita Pemerintah Daerah tidak bisa setiap hari atau setiap waktu menyelenggarakan acara-acara olah raga seperti ini,” ujarnya.
Laura juga menghimbau kepada seluruh peserta turnamen agar tetap menjaga protokol kesehatan karena kita saat ini masih menghadapi Pandemi Covid 19 dan setiap peserta yang mengikuti lomba sudah melakukan vaksinasi covid 19.
“Untuk seluruh atlet-atlet dan seluruh peserta yang ada, harapan kita agar dapat bertanding dengan sportifitas yang tinggi, artinya permainan ini terkadang juga membawa kita ke arah-arah yang berlebihan. Misalnya emosi dan sebagainya, tetapi itu kembali ke diri kita masing-masing dan ketegasan dari pihak panitia dan pihak keamanannya bagaimana nanti bisa bertanding secara sehat,” ungkap Laura.
Sebelum mengakhiri sambutannya dan membuka secara resmi, Bupati Laura menegaskan sekali lagi bahwa di saat pertandingan berlangsung jangan ada yang saling memanaskan situasi dan harus segera di redam. Karena turnamen ini adalah sebuah pertandingan sebuah permainan pasti ada yang kalah manapun yang menang. Karena apapun hasilnya adalah yang terbaik dan jika ada kekurangan-kekurangan bisa menjadi bahan evaluasi di pertandingan atau kompetisi berikutnya.(prokopim)
