kaltarastories.com, Tarakan – Menyusul padam di sebagian Kota Tarakan pada hari Senin (04/07) pukul 19.18 Wita, PLN sigap bergerak cepat demi menormalkan kembali pasokan listrik bagi warga terdampak padam.
Diketahui bahwa penyebab padam diakibatkan gangguan mesin karena tekanan gas dari Bunyu yang menyuplai PLTMG Gunung Belah, Kampung 1, dan Binalatung turun. Tindakan preventif untuk memperluas dampak padam langsung diambil oleh PLN yakni dengan netralisasi jaringan agar padam tidak berdampak semakin luas.
“Dengan netralisasi jaringan, kami menyelamatkan daerah lain sehingga tidak ikut terdampak padam. Sebab, gangguan turunnya tekanan gas ini umumnya bisa berdampak pada meluas“, kata Aditya Darmawan selaku Manager PLN UP3 Kalimantan Utara.
Pihaknya pun langsung mempersiapkan mesin pembangkit standby dengan segera untuk membackup kembali pasokan listrik yang hilang akibat gangguan.
“Terkait turunnya tekanan gas, hal itu diluar wewenang kami dan saat ini kami terus berkoordinasi secara intens dengan pihak penyuplai gas agar kejadian seperti ini tidak terus berulang, tambahnya
Tak hanya menunggu pihak penyuplai gas, PLN secara aktif telah menyiapkan skenario relokasi pembangkit berbahan bakal diesel sebanyak 4 unit sebagai langkah antisipasi apabila gangguan serupa kembali terjadi.
“Rencana jangka panjang akan di relokasi 4 mesin PLTD dari Sambaliung. Paralel, sambil menunggu persetujuan dan proses relokasi, kami secara intens telah melakukan pemeliharaan perawatan pada mesin pembangkit di Tarakan agar performanya tetap prima”, tutup Adit. (*)
Sumber: PLN UP3 Kaltara